SOCIAL MEDIA

Sabtu, 06 Januari 2024

Aku pulang


Kawan, kepada siapa 

Kita mesti menyerahkan harapan?

Pada diri kita atau burung-burung yang berterbangan di bawah langit tuhan?

Kawan, kepada siapa kita mesti pulang?

Pada obrolan dini hari atau

Titik-titik jauh

Atau awan hitam di kota sebrang?

 

Kepulangan adalah mantra 

Bagi kita yang tlah lama menunggu 

Menanti kenangan untuk diputar,

Diulang,

Diketawai sampai haru

Kepada jalan-jalan sepi

Kita menggantungkan mimpi-mimpi sampai pagi

 

Di rumahmu kelak, kawan 

Akan kita suguh gorengan-gorengan

Singkong, tahu bacem, tempe-tempe,

Lengkap dengan cabe ijo yang

Kau tangisi kemarin sore

 

Kawan, di Kota kita yang serba terbatas ini 

Di setiap jejak tangan

Di dinding-dinding putih tangga sebelah

Kita tak akan pernah lagi nemu

Ciuman muda-mudi waktu datang malam minggu

Atau gerak-gerik kucing kampung

Yang awas matanya

Curiga pada Jayak, pada Petong,

Pada Tuhan, dan rindu-rindu rawan

 

Kawan, aku pulang 

Hanya sementara


Ditulis: Fanni Indra Pratama

Tidak ada komentar :

Posting Komentar